Ibu - Ibu Dan Bapak - Bapak Waspada !! Ini Gejala Awal Bayimu Berisiko Terkena DBD

Tahukah anda? Bayi berumur dibawah 1 th. nyatanya lebih berisiko alami demam berdarah dengue (DBD), lho! Lantaran bayi termasuk juga satu diantara kelompok yang berisiko alami DBD, anda dianjurkan untuk cermat pada beberapa gejala awalannya. 

DBD atau dengue hemorrhagic fever adalah penyakit yang umum berlangsung di negara beriklim tropis seperti Indonesia. Jadi, keadaan ini begitu mungkin saja menerpa Si Kecil. 

DBD tak segera berlangsung saat itu juga waktu Si Kecil digigit nyamuk yang membawa virus dengue. Sebelumnya masuk bagian ini, Si Kecil bakal alami demam dengue. Sesungguhnya, susah untuk mendeteksi Si Kecil menanggung derita demam ini, tetapi terdapat banyak tanda-tanda umum yang dapat jadikan patokan yaitu : 

- Muncul ruam pada kulitnya. 

- Suhu badannya jadi kurang dari 36 derajat Celcius atau kian lebih 38 derajat Celcius. 

- Menampik untuk makan. 

- Tampak mengantuk. 

- Lebih rewel dari umumnya. 

Bila Si Kecil alami beberapa gejala diatas, dianjurkan untuk selekasnya membawanya ke dokter manfaat mendeteksi keadaan yang dirasakannya. Bila dia didiagnosis menanggung derita demam dengue, anda dianjurkan untuk membiarkan bayi istirahat dirumah untuk hindari resiko terjadinya keadaan yang lebih kronis, yakni DBD. 

Demam dengue dikarenakan oleh virus, jadi tak ada obat untuk menanganinya. Perawatan yang dikerjakan cuma untuk menangani gejalanya saja. 

Nah, perawatan yang dapat anda lakukan diantaranya : 

- Pastikan bayimu tak kekurangan cairan atau dehidrasi. Jadi, berikanlah konsumsi cairan seringkali dari umumnya. Untuk bayi berumur 6 bln. ke bawah, anda cuma diijinkan untuk memberi ASI atau susu formula. Air putih dapat diberikan saat usianya diatas 6 bln.. Dokter juga mungkin saja bakal mereferensikan cairan rehidrasi untuk bayi berumur 3 bln. ke atas. 

- Anda dapat meredakan demam serta rasa sakitnya dengan memberinya obat acetaminophen. Tetapi, obat ini tak dapat diberikan pada bayi berumur 3 bln. ke bawah tanpa ada resep dokter. 

- Yakinkan bayimu memperoleh cukup saat untuk beristirahat. 

Janganlah Biarkan Nyamuk Menggigitnya 

Hanya satu langkah menghindar Si Kecil dari DBD yaitu dengan menjauhkannya dari gigitan nyamuk. Hal semacam ini dibutuhkan lantaran tak ada vaksin yang dapat memproteksinya dari virus dengue. 

Cara yang dapat anda lakukan diantaranya : 

- Berikan obat anti nyamuk yang memiliki kandungan DEET (30 %), picaridin, atau IR3535. Tetapi, obat ini cuma bisa diterapkan pada bayi berumur 2 bln. ke atas. Untuk bayi umur muda, anda dapat menggunakankan pakaian memiliki bahan katun longgar yang menutupi semua kulitnya. 

- Gunakan jaring-jaring anti nyamuk atau kelambu ditempat tidur atau stroller-nya. 

- Gunakan juga jaring-jaring di jendela atau pintu supaya nyamuk tak dapat masuk ke ruang. 

Jika anda merasakan dia muntah atau keadaannya lebih buruk sesudah satu hari demamnya turun, selekasnya bawa dia ke tempat tinggal sakit. Lantaran, peluang keadaannya telah mulai jadi tambah kronis serta masuk ke bagian infeksi virus dengue setelah itu, yakni demam dengan perdarahan (DBD).